Evaluasi Kegiatan Plan international PU Kebumen bersama KOMPAK


Minggu, 4 April 2010 bertempat di kantor Plan Kebumen, Plan International PU Kebumen mengadakan evaluasi kegiatan bersama temen - temen Komunitas peduli anak kebumen (Kompak) yang di fasilitasi oleh mas Odi Shalahuddin dan Mas Fathuddin Muchtar dari SAMIN Yayasan Sekretariat Anak Merdeka Indonesia. Diawali pengantar dari Bp. suranto selaku CTA - CR Plan kebumen dan dilanjutkan perkenalan peserta pertemuan dengan fasilitator.
Dengan metode sharing bersama temen - temen menceritakan tentang Komunitas peduli anak kebumen, dan apa saja yang telah Kompak lakukan selama beberapa tahun terakhir.
"Kompak, Komunitas Peduli Anak Kebumen yang terlahir pada tanggal 3 Juni 2006. Nama Kompak tercetus dari hasil diskusi yang amat panjang yang dilakukan di Hotel Candisari, 2-4 Juni 2006. saat itu, Anggotanya terdiri dari 5 Kecamatan Dampingan Plan International Program Unit Kebumen, diantaranya kecamatan Karanggayam, Kecamatan Padureso, Kecamatan Mirit, kecamatan Bonorowo,dan kecamatan Prembun. Perwakilan setiap kecamatan adalah 8 anak." Cerita Ifadzah sofyanti selaku mantan ketua Kompak.
Menurut cerita peserta, beberapa kegiatan Kompak yang pernah dilakukan diantaranya::

- Study banding ke kelompok belajar di Banaran, Jogja. 3 Juni 2006
- Pemetaan situasi anak Kebumen,
- Temu anak 1 – Konsultasi Anak Kebumen, “Saatnya Anak Berbicara”
- Dengar Pendapat dengan DPRD Kebumen di Komisi A
- Mengadakan Lomba Lukis bertema “Memberantas Kemiskinan”
- Kampanye KHA & UUPA melalui media Iklan di TV Ratih Kebumen dan Radio
- Dialog interaktif melalui media TV dan Radio
- Workshop UBR- Akta kelahiran bagi anak
- Kajian APBD kebumen 2008 – 2009 yang sensitif pada anak
- Workshop KHA & UUPA
- Pelatihan Gender
- Membuat Short Movie “Menggapai Impian”
- Temu Anak Kebumen-2 “Wilayah ramah Anak”
- Workshop Peran pemerintah dalam pengorganisasian Anak di Kebumen
- Sharing bersama DPRD di komisi C
- Temu Anak Kebumen-3 “Menuju Kebumen Layak Anak”
- Kunjungan Belajar Ke SMP Alternatif Qoryyah Tayyibah, Salatiga dan Komunitas Jeda, magelang
- Advokasi Kebijakan yang menyangkut kepentingan Anak
- Temu Anak kebumen 4 "Aku inspirasiku, dan suaraku dalam proses pembangunan menuju kebumen layak anak"

"Dengan berorganisasi banyak manfaatnya, ada dampak positif dan negatif. Seperti saya jadi berani berbicara menyampaikan pendapat di masyarakat umum, saya mendapat ketrampilan, pengetahuan dll. dan dampak negatifnya saya kurang membantu ortu karena aktif di organisasi, jadi jarang punya waktu berbakti. tapi orang tua mendukung. yang penting bisa membagi waktu" Cetus Anam Lutfi.

Dwi juga menambahkan jika sekarang orang tua mulai mendengarkan pendapat anak.

"saat ini anak - anak mulai dilibatkan dalam pengambilan keputusan di masyarakat, sekolah, dan pemerintahan. Seperti di desa, temen saya ikut musrenbangdes di desa patukgawemulya, mirit." Cerita Sutarno

Setelah itu, peserta membentuk kelompok diskusi menuliskan harapan - harapan anak-anak terhadap dewasa dan plan. Salah satu kelmpok mengungkapkan agar pemerintah membentuk kelembagaan yang khusus menangani Anak. kemudian Adanya realisasi wilayah yang ramah anak di kabupaten kebumen. (IPN)









0 komentar:

Posting Komentar

Logo Kompak

Logo Kompak
LOGO KOMPAK
Subscribe to Feed

BUKU TAMU

Entri Populer

Bergabung Dengan KOMPAK

TOTAL PENGUNJUNG

Web hosting for webmasters